Setiap hari nya aku ga bisa ninggalin apa yang terjadi di Internet pagi hari, apa yang terjadi di malam hari. Di waktu asia, ku dapetin bacaan pagi hari. Di waktu dunia barat, bacaan untuk malam hari. Itu pun ga cukup, semakin ingin mencari lagi, hati ni ga pernah puas, pasti ada yang lebih ngeeh lagi.
Dari satu tab email, nambah dua tab, bercabang jadi lima tab, tambah lagi jadi sepuluh dan semua-nya ga mau ku close, aku blum selesai baca-nya, aku blum mengerti sepenuhnya, dua jam tiga jam nongol itu tab hingga malam, ga boleh ku close sampai aku merelakannya, kalau bisa tandai dulu sebelum ku close.
Besoknya lain cerita lagi, lain halaman Internet yang ku dapat, inspirasi yang kemarin sudah berlalu, sudah tertimpa, ada yang lebih menarik lagi dan aku merasa ingin berpatisipasi ikut dalam budaya yang lagi jadi pembicaraan, ingin jadi seperti-nya, ingin membuat karya seperti-nya.
Karena itu daripada nahan sendiri, pilihan terbaik melampiaskan aja ke website ini. Ku ubah konsep bulanan kumpulan link dari yang lalu lalu, dari "daftar bacaan" menjadi "riwayat internetku".
Berikut link2 web yang ku kunjungi menurut ku menarik, kritik, cerita dan opini
Instagram's new chronological feed is a letdown: Instagram membalikkan kronologis feed dan realitas-nya ga sesuai harapan Internet. Ternyata Instagram hanya memberikan pilihan kronologis di bagian klik logo, jadi dari awal feed IG tetap masih sama kayak dulu, yang lebih shiny di likes itulah yang di atas. Embedded
What is Type 2 Fun: Type 2 Fun, tipe aktivitas yang ga nyaman saat kamu melakuinnya, menahan sakit yang kamu sengajain, namun setelahnya kamu merasa terasa segar, pengalaman yang ga sadar bisa bikin bahagia dan terasa di-reset setelah melakukannya. Contohnya Running. Bersakit sakit dahulu, bersenang senang kemudian Washington Post
Why dont you use..: Pengalaman seorang IT klasik sering ditanyakan begini di perusahaan tech besar, kenapa kamu ga pake OS ini? hardware ini? OS ini itu? bahasa ini? Aku yakin sekali orang orang ini seperti mereka sangat sensitif dengan tool yang ingin mereka pakai, termasuk aku, dilema demi tulian diari. Brendan Gregg
Why We Stopped Making Einsteins: Ga sadar juga setelah membaca artikel ini, rasa-nya dunia inovasi kita terasa datar, apa kita terlalu rasional, terlalu tergantung dengan fakta dan data. Di paragraf pertama nya aja udah menyedihkan, seluas luasnya ilmu di Internet dan akses pendidikan semakin mudah, ga ada yang bisa mengubah arah angin dari timur ke barat alias golden age? - Sekali lagi di mana jenius abad kita? The Intrinsic Perspective
Paradoxes of Life: 20 trik menjalani kehidupan dengan konsep sederhana, bahwa dunia tidak berjalan sesuai logika yang kita harapkan. Hidup ini penuh dengan paradoks. Salah satu-nya The Effort Paradox, anda harus bekerja lebih keras untuk membuatnya kelihatan lebih gampang. Sahil Bloom
Bicara soal kerja keras...
Why Grandmasters lose weight playing chess: Walaupun pemikiran pemain catur ekstra keras berpikir hingga 6000 kalori per hari, mereka harus menyeimbangi-nya dengan olahraga fisik, untuk kesiapan mental mereka, tameng untuk menahan stress dan frustrasi. ESPN
A Brief History of the Calorie: Jadi dari sejarah barat, hitungan kalori sudah eksis dari abad awal 20an, pemerintah dan industri mengambil manfaat ini, untuk menghitung konsumsi para pekerja sebagai justifikasi jawaban bayaran gaji masing masing. JSTOR Daily
The Metaverse and NFT Boom Is About to Go Bust: Dunia sudah terlanjur kebosanan dengan Apes. Crypto dan NFT mungkin hanya cari cari perhatian aja. Sejak perang Ukraine dan Rusia, selain faktor eksternal tersebut, awal 2022 Internet sudah mulai basi dengan NFT, apalagi metaverse. Apa ini sekedar hype aja? OneZero
What Google Search isnt showing you: Yang paling atas, belum tentu benar untuk kamu, yang ada di halaman pertama, belum tentu jawaban yang kamu cari. Too good to be true, apalagi kalau cari barang di Google, ku sarankan tidak tergantung dengan hasil Google. Ini sedikit gila ku sarankan, bahkan TikTok masih punya kualitas kalau cari barang rekomendasi. Artikel ini masalah kita dengan Google, hasil pencarian konten-nya sudah kena efek komersial,paling susah sudah cari website indie atau komunitas di Google. The New Yorker
Vetements Soundtracks FW 15-16: Udah dua hari, adiktif dengerin soundtrack-nya fashion show Vetements, klasik ritme bas elektro. SoundCloud
These artists are making tiny ROMs that will probably outlive us all: Duo seniman dari Kanada, Hundred Rabbits, mereka seperti Cyberpunks, beda-nya kesan mereka positif, kreatif dan minimalis. Mereka bikin OS, nama-nya Uxn, eksperimen OS untuk para Creators, selain bisa di Desktop, yang bisa jalan di device device vintage kecil, Game Boy, Nintendo DS. Kehidupannya, mereka sekarang menetap hidup di kapal Theverge
Recommended baca journey mereka, salah satu-nya XXIIVV
Samsung Encryption Flaw: Udah lama baca share2nya dari Bruce Schneier, ahli security. Ini jadi perhatian baru-nya, Samsung membuat kesalahan memalukan, implementasi desain keamanan utama nya sangat lemah dan sudah terlanjur di 100 juta pengguna Galaxy. Schneier on Security
DISTANCE Has Opened a Unique Running Store In Kenya: Kenya, tuan rumah para pemenang running kelas dunia, potensi terbuka untuk toko Running dari paris DISTANCE membuka cabang di Iten. Sebagai solidaritas, misi mereka membantu potensi untuk para runners di sana. HYPEBEAST
How Does Perspective Work in Pictures: Dari kamera kelihatannya objeknya koq kecil, realitasnya ni pandangan mata ga bilang begitu. Fotografi punya pandangan berbeda dengan penglihatan kita sendiri dan masing masing orang juga punya pandangan berbeda saat melihat hasil foto-nya. Kamera ga bisa bohong dan itu statik selama-nya, sedangkan realita kita bisa berubah. Aaron Hertzmann's blog
What Is Bigorexia?: Diet demi tubuh sempurna untuk sosial media menghantui anak anak muda berkhayal membentuk otok, obsesi dengan penampilan demi konten, angkat beban berlebihan, makan ga teratur, hingga frustrasi dan kesepian dalam sosial. NYTimes
Daniel Pink Interview: How to Use Your Regrets for Good: Daniel Pink menulis buku tentang sikap penyesalan membuka nilai reflek positif untuk kedepannya. Jadi kita sudah mengetahui, merasakannya, belajar dari kegagalan, tidak selama-nya menyesal, sehingga momen sekarang atau ke depan, kita punya insting lebih baik di realitas-nya. Ini wawancara sekilasnya. GQ
How ikea tricks you into buying more stuff: Ikea punya kasus bisnis yang memukau, wahana furnitur dengan food court tak menduga menarik, rata - rata customer IKEA punya daftar belanja tak terduga saat kena kreasi sihirnya. The Hustle
The Myth of Tech Exceptionalism: Bagaimana tech telah berjanji dengan inovasi tak henti - henti-nya, yang sekarang tak ada berhenti-nya merusak hari - hari kita. Ku merasa, semakin gampang inovasi yang di tangan kita, ada kalanyaini bisa bikin aku malas. Ini cerita secara luas-nya hingga regulasi melawannya NOEMA
Tony Visconti 'Spotiy is Digusting it does nothing to support the culture of music': Produser David Bowie dan teman sejati-nya punya opini soal era musik streaming sekarang,, aku sudah banyak dengar cerita, bahwa musisi sering ga dapat royalties secara fair, apalagi songwriter. Independent
The Age of Everything Culture is Here: Apa yang lagi hot di Internet, apa yang jadi diskusi di sosial media, semua-nya jadi culture, Everything. Sekarang TikTok yang membuat-nya menjadi semakin mikro. Platform media sekarang membuat hal terkecil bikin kita ngejar-ngejar Wired
🙏🙏🙏
Thanks for reads, hope you enjoyed it, sharing this article on your favorite social media network would be highly appreciated 💖! Sawernya juga boleh
Published
