Siaran Radio di Pasar Ikan

"Selamat pagi, para pendengar setia"
"Anak sekolah sudah mulai libur akhir semester ya"
"Jalanan pagi nampak tak sesak sekejap, kata orang Malaysia"
"Sehat selalu ye, semoga memulai harinya dengan baik"
"Yang belum sarapan, boleh singgah dulu ngopi tempat favoritnya"
"Pagi ini, kita punya segmen spesial"
"Kita akan mutar mutar lagu Krisdayanti"
"Karena pendengar setia, kita mau kasih tiga tiket gratis"
"nonton konser Krisdayanti di Singapura"

Kucing bertompel bertunggu di meja kasir
mengantuk menemani bos-nya berkacamata kurus
sambil menunggu mak-nyonya di depannya
borong tiga ikan Kerapuh sisa terakhir
tawar menawar dengan pedagang
"KASIH SAYA 50 LAH YA"
mak-nyonya menawar
"SUDAH SAYA KASIH 60, HARGA TERBAIK"
"INI ENAK BU UNTUK DI-STEAM"
pak bos menyerah
"SUDAH SAYA KASIH 55, HARGA TERAKHIR"
Mak-nyonya menang
"SAYA AMBIL TIGA"

Siaran Radio berlanjut
"Itulah lagu pertama kita dari Krisdayanti, dengan judul Menghitung Hari"
"Buat para pendengar yang lagi di tengah macet, menuju tujuannya dengan selamat"
"jangan pula menghitung hari gajian ya"
"untuk dapetin tiket gratis nonton Krisdayanti"
"langsung saja hubungi nomor berikut"
"kami akan acak menelfon kembali dan menyanyikan sekilas lagu Krisdayanti favorit anda"
"cukup gampang, kan?"
"Pendengar kita nanti yang akan jadi jurinya"
"dengan memilih angka kontestan yang terbaik"

Bibi bibi lewat bawa mie goreng
mengantar ke salah satu pedagang ikan
sambil senggol pedagang sebelah
"BANG TAK SARAPAN KAH?"
"SAYA BARU BIKIN MIE GORENG NAH, SISA SE-PORSI DI KUALI"
colekin abangnya sudah beristri dua
"UDAH SARAPAN TADI" mulutnya dengan rokok kretek

Siaran radio berlanjut
"Ada pendengar pertama kita sudah menelfon"
"Coba kita sapa dulu, Halo?"
"Iya halo?"
"Orang mana bang?"
"Orang HULU"
"Wah orang jauh ni, abang mau nyanyi lagu Krisdayanti yang mana ni?"
"Saya mau nyanyi *Mencintaimu"
"Cakep bang pilihannya, oke silakan langsung saja"

"UNTUK GEMBUNG-NYA 50 AJA, GEMBUNG PISANG-NYA 30"
Cewek cantik muda menarik perhatian
aku harap bisa kenalan dengannya
dengan sepatu boot setengah kaki
sambil menelfon klien-nya
"Ibu mau yang biasa atau yang pisang?" mengonfirmasi
"yang pisang agak kecil"
"ambil yang gembung biasa dek"
"OKE KAK, AMBIL SEKILO GEMBUNG BIASA, TOLONG PILIHKAN YA KAK"

Siaran radio berlanjut
"Itulah kontestan pertama tadi"
"ayo kontestan berikutnya, tidak boleh kalah merdu abang tadi"
"Halo?"
"Iya halo" terdengar suara ibu ibu
"Dari mana bu"
"KOTA BARU" sambil malu malu
"Mau nyanyi lagu apa ni"
"Lagu Menghitung Hari"
"Lagu yang kita putar tadi pertama, silakan mulai bu"

"OBRAL OBRAL IKAN SARDINE IKAN SINGAPORE"
"MASIH SEGAR, HANYA HARI INI"
"DI PILIH PILIH AJA BU"
Emak emak berkumpul sambil memilih
"Bang saya minta 20Ribu aja, Sardine-nya"
"OKE MAK"

Di sebelahnya coba ambil perhatian
menjual udang
berbaris diselimuti variasi cangkang
Pak Toke dengan celana pendek berkaca mata hitam
tertarik membeli
"YANG GALAH BANG, MINTA TUJUH" minta pilihkan
"YANG KECIL KECIL, GAK SEKALIAN PAK" tanya pak tua penjual udang
"GALAH AJA, SAYA SUKA MAKAN DIBAKAR"

Siaran radio berlanjut
"Nampak cuaca mulai mendung"
"Tapi kita sudah dapat tiga kontestan terpilih"
"Tiket gratis nonton konser spektakuler Krisdayanti di Singapore"
"plus akomodasi tiket pulang-pergi dan hotel berbintang"
"yang akan di-arrangement oleh maestro Erwin Gutawa"
"jatuh kepada ...." sound effect tepuk tangan
"selamat ya"

Sambil Membawa keranjang berisi plastik merah
belanjaan potongan ikan fillet Tenggiri titipan mamah
suara Radio teman setia para pedagang ikan
memutar lagu terakhir Krisdayanti
meninggalkan pasar ikan
di hari hari biasa

🙏🙏🙏

Thanks for reads, hope you enjoyed it, sharing this article on your favorite social media network would be highly appreciated 💖! Sawernya juga boleh

Published