Pastri Durian setelah Matahari Terbit

Toko roti sepasang suami istri, jam 6 lewat menjelang waktu Dhuha sudah buka. Usaha di depan rumah di kompleknya, di belakang, garasi-nya jadi dapur mereka mengolah dan memanggang, ada roti abon, roti isi coklat, roti kismis, mumpung musim Durian, jadi potensi mereka, Pastri Durian nya sudah jadi favoritku, isi selai durian-nya atau fla-nya, benar benar paten, seminggu bisa tiga kali beli, akhir akhir ini.

Lagi lagi-nya musim durian, toko buah dekat rumah, ngalahin bau bekas oli bengkel motor sebelah. Saingannya buah Sirsak dan Pisang, bergantung durian, bau-nya bikin ibu ibu PNS berhenti nanyain harganya.

Gak jauh di ujung depan komplek pengusaha Roto, sepasang suami istri gamer, lebih muda dari aku, kecantikan dari si istri, jadi perhatiannya anak santri di masjid sekitar pengen beli burger-nya terus sambil PDKT, bini anak pemilik warung kopi tersebut cantik-nya seperti artis Tiongkok, sambil jualan Burger dia gamer sejati Mobile Legend, termasuk pasangan muda-nya. Adik-nya yang masih SD, kadang ngikut aku berjalan, pulang dari Masjid, sambil membawa kucing-nya bernama MOMO, penasaran dengan rumahku, kucingnya dirawat terus, tapi masih aja kutu-an.

Pastri durian hangat di samping keyboard, dengan lembaran lembaran kertas bekas foto copy KTP warga sekitar, Americano buatan sendiri, halaman coding XCode sudah terbuka, halaman VSCode terbuka, Firefox terbuka, random buka Soundcloud, baca berita Bloomberg para optimis ekonomi, setidaknya pagi ku sudah lengkap. Tidak khawatir lagi, kalau gak ada baju kotor di keranjang, tetangga bestie tiba tiba kirim Video TikTok lucu sama nasehat di WA.

"Tidok nih, gak ada respon, pasti tidok, sebenarnye kalo habis sholat subuh nda boleh Tidok, setelah matahari terbit sekitar jam 05.42"

Sebagai Blogger, Blogger kah istilah menulis beginian? Ya Blogger satu ini kadang suka lari lari ke mana mana di depan komputernya, kata kata-nya random aja keluar, baru tiga empat kalimat, sudah FOMO liatin email, iseng iseng buka Youtube, terus lanjut lagi menulis. Kadang ga pede aja, sama tulisan sendiri, ya udah tulis ulang aja

Sore, ATM gangguan aja di-komentarin, gak pantes Blogger bijak seperti ini, mengomentari hal tidak penting, hampir saja menyebut "DASAR BANK BLA BLA!", sejak kapan aku punya kebiasaan swearing begini.

Dengan tulisan ku di internet, yang belum ada bikin sensasi se-national, gak apa apa, selagi dua hari tiga hari, aku terbiasa menulis, tekan Publish, bikin senyum senyum sendiri.

Besok, udah malu mau beli Pastri durian lagi.

🙏🙏🙏

Thanks for reads, hope you enjoyed it, sharing this article on your favorite social media network would be highly appreciated 💖! Sawernya juga boleh

Published