Your Body Needs to Express or Just Die


Jadi ada bapak bapak tua umur sudah 50 tahun lebih, setiap sabtu minggu senang lari pagi, mungkin minimal 10K kali dia, kaki-nya yang tight dan ekspresi senyumnya yang selalu membuatnya menikmati lari, kalo kamu seorang Runner di Pontianak yang suka berkeliaran, pasti kamu kenal dengan beliau, senyum saja ke dia, ancungkan jempol, itu yang membuatku merasa lebih baik saat berpapasan dengan dia, setiap running. Kamu bisa ketemu dia setiap minggu di daerah Untan atau Mega Mall. Ni bapak auto-anti pikun.

Ini pertama kali-nya aku membahas Running di blog ku, karena kesehatan termasuk essential, jadi kita harus kreatif dengan sistem tubuh kita. Running salah satu hobi paling efektif memanfaatkannya dan aku lebih suka olahraga yang menyatukan alam dengan movement.

Walaupun olahraga yang membosankan, namun Running salah satu olahraga yang menghidupkan fungsi tubuh manusia yang punya segudang manfaat dan investasi masa depan kesehatan kamu, apa yang membuatnya susah adalah kebiasaan untuk memulai Running, menahan diri untuk terus bergerak, konsistensi dan tidak terbawa ego, untuk menyesuaikan kecepatan pace dengan kondisi tubuh selama berlari.

Ini olahraga yang dapat nemukan aku ketenangan emosi, mental hingga mengubah kebiasaan ku sehari hari. Jangan heran ya, kalo Runners itu, entah tua atau muda, mereka selalu charming lol.

Kalian tahu kan, tubuh kita ini diciptakan untuk terus bergerak, bahkan berjalan kaki saja setiap pagi sudah beri manfaat cukup, entah sisi di dalam jaringan tubuh kita atau sisi luar seperti fisik kita, proaktif dan sangat dinamis. Sayangnya budaya modern kita, membuat tubuh kita terasa pasif, apalagi orang - orang produktif yang terbiasa duduk berjam jam termasuk membuat tubuh kita memaksakan diri, belum dengan pilihan makanan yang di depan kita cenderung justru bikin tubuh kita terasa bad mood, tekanan sehari hari yang menganggu waktu relaksasi kita.

Dua tahun lebih aku sudah menjalani hobi Running, semakin sensitif dengan keluar masuk apa yang di tubuhku, mempelajari makanan apa yang bagus performa lari, banyak gagal juga, seringnya exhausting harus men-stress tubuh ku, memperhatikan apa makan malamku sebelum lari pagi besoknya, berapa jam tidur demi kualitas lari ku improve, side work out apa yang bagus untuk endurance, apa perut kosong bagus untuk running?, banyak pertanyaan pertanyaan yang belum terjawab selama aku Running?, eksperimen juga di sini, bahkan ukuran sepatu Running juga pengaruh dengan lari ku.

Pengalaman pertama ku half-marathon yang bikin aku bersyukur dengan tubuhku. Tidak bermaksud ambisi, hari ini 10K, minggu depan harus 15K, itu agak frustasi, jadi ikutin aliran ekspresi tubuh saja selama Running

Yang jelas dari semua itu, alhamdullilah tubuh ku merasa segar, jarang mengalami stress dari efek pekerjaan, bisa mengendalikan diri jika ada masalah ga terduga yang harus ku hadapi. Dari fisik, hingga emosi dan wajah terasa cerah moody setiap hari.

Selagi ada olahraga yang bisa mengekspresikan tubuh kamu dan itu termasuk kebiasaan sehari - hari kamu, tidak hanya Running. Bisa itu Swimming, Work Out di GYM bahkan Hiking. Aku rasa kamu sedang bahagia sekarang.

🙏🙏🙏

Thanks for reads, hope you enjoyed it, sharing this article on your favorite social media network would be highly appreciated 💖! Sawernya juga boleh

Published